BIOMASSABIRU.COM,PANGKALPINANG – Sebelum dipilih oleh masyarakat Indonesia pada umumnya, calon Presiden dan wakil Presiden Prabowo- Gibran
Saat masa berkampanye mengatakan bahwa Energi bersih adalah energi terbarukan yang menjadi salah satu program pemerintah kedepannya saat masa kepemimpinannya bila terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia pilihan rakyat.
Isu green energy yang digaungkan saat berkampanye rupanya bukan isapan jempol belaka, meski belum dilantik sebagai Presiden RI Prabowo telah memulai penerapan green energy dalam kehidupan manusia khususnya di Prov. Kep. Bangka belitung, rabu 21/2/2024.
Hal tersebut disampaikan oleh salah seorang Dosen yang menyelesaikan study S3 nya di Institut Pertanian Bogor dan pernah menjadi satu satunya peserta wanita fit and proper test seleksi anggota dewan energi Indonesia yang hari ini berkunjung ke Posko Tim Relawan Go Gibran Bangka Belitung di air itam Pangkalpinang.
Dina Nurul Fitria, Adalah Dosen Tetap pengampu mata kuliah Rantai Pasok Agribisnis, Riset Operasi, Manajemen Produksi, Manajemen Risiko Agribisnis dan peneliti keuangan negara dan kebijakan publik bidang pangan dan energi pernah menjadi tim Kemenangan Nasional PRABOWO SANDI Divisi Energi pada pilpres 2019 yang aktif menulis tentang energi di media massa hingga saat ini.
Tulisannya dalam media cetak mingguan berbahasa inggris Independent Observer/ www. observerid.com berjudul ” Indonesia’s 3 Presidential hopefuls
Plan to Shape the Nation’s Future, Exit from the Middle Income Trap” menuliskan visi 3 calon Presiden dalam sebuah Dialog dengan tema ” Calon Presiden dan KADIN menuju Visi Indonesia Emas 2045″.
Didepan relawan Go Gibran Bangka Belitung Dina mengucapkan terimakasih kepada para relawan yang sudah berjuang megawal langkah Prabowo-Gibran menuju istana Presiden pada saat dilantik bulan Oktober nanti.
“Saya sangat berterimakasih atas dukungan rekan-rekan disini khususnya bagi masyrakat Bangka Belitung yang telah membuka mata dan hatinya untuk Pak Prabowo dan Gibran hingga perolehan suara Prabowo-Gibran unggul di Provinsi Kep. Bangka Belitung ‘” ungkapnya.
Lanjutnya, Perhatian Pak Prabowo untuk Bangka Belitung sangatlah besar, dari sumber daya alam yang dimiliki Bangka Belitung kedepan akan menjadi sebuah peluang baru untuk industri yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan pastinya berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
” Dukungan dari masyarakat Babel sangat penting dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal maupun nasional, sumber daya alam yang kaya akan dimanfaatkan semaksimal mungkin demi tercapainya kesejahteraan bersama, yang paling menonjol adalah rare earth atau logam tanah jarang, yang apabila diolah disini memiliki nilai jual yang bernilai sangat tinggi melebihi harga emas dunia”,jelasnya.
Banyak lagi hal-hal yang disampaikan wanita yang bergelar Doktor tersebut didepan tim relawan Go Gibran Babel , salah satunya adalah implementasi kebun gizi keluarga dengan memanfaatkan pekarangan sebagai kebun gizi yang akan mengurangi Stunting dan sebagai bentuk ketahanan pangan di daerah.
Ditempat yang sama, Ketua Ormas Barisan Muda Bangka Belitung, Deki Kurniawan mengatakan kunjungan Dr Dina Nurul Fitria ke Posko Relawan Go Gibran yang juga sekretariat ormas BMPBB adalah sebuah kehormatan, banyak hal yang telah didapat dari ibu Dina dalam diskusi santai dengan tim relawan Go Gibran dan Aliansi Wartawan Muda Bangka Belitung.
” Malam Ini Keluarga Besar Tim Relawan Go Gibran Bangka Belitung Merasa Bangga Dan Mendapatkan Kehormatan Atas Kunjungan ibu Dr. Dina Nurul Fitria,selain itu Dr.Dina Adalah Dosen Tetap pengampu matakuliah Rantai Pasok Agribisnis, Riset Operasi, Manajemen Produksi, Manajemen Risiko Agribisnis dan peneliti keuangan negara dan kebijakan publik bidang pangan dan energi, kami sangat bangga dan senang atas kunjungannya ke Posko Go Gibran ini”, ungkap Deki.
Untuk diketahui, Dr. Dina bergelar Doktor di bidang Ekonomi Pertanian dari Institut Pertanian Bogor pada tahun 2018, Untuk memperluas keahliannya dalam pengajaran, mentoring, penelitian, menulis, perencanaan strategis, dia mendirikan bisnis konsultan bisnis energi terbarukan di PT Dinamika Nurraya Fajar sejak 2021 . Ia juga adalah simpatisan yang memiliki harapan besar terwujudnya Transisi Energi Indonesia Emas pada Gibran yang bulan Oktober akan dilantik menjadi Wakil Presiden RI mendampingi Prabowo Subianto Presiden RI Terpilih dalam Pemilu 2024.
Prabowo Subianto sejak Pemilu 2019, calon presiden pada waktu itu, memiliki program kerja yang fokus pada pengembangan energi terbarukan. Program ini bertujuan untuk mengurangi emisi karbon dunia dan mempercepat transisi menuju pola konsumsi energi yang lebih berkelanjutan. Prabowo berkomitmen untuk meningkatkan penggunaan energi terbarukan, memperluas kapasitas pembangkit listrik tenaga surya, tenaga angin, dan tenaga air. Dalam hal ini, Prabowo di periode 2024-2029 berencana untuk membangun lebih banyak pembangkit listrik tenaga surya di seluruh Indonesia, terutama di daerah-daerah yang memiliki potensi sinar matahari yang tinggi. Selain itu, Prabowo juga berkomitmen untuk menerapkan pembangkit listrik tenaga uap yang sehat dengan mencampur wood chips biomassa sebagai bahan baku pengganti energi fosil. ( 02)